Kamis, 06 September 2012

+3 Hari ini

Bismillah...

It's been three days I feel so bored all day long.
Kenapa? Saya juga tidak tahu. It just blows my head around.
Seorang teman berkomentar lewat smsnya, "palingan kmu mrs khilngan aku wkwkwk.."
Mungkin, meski tak sepenuhnya benar seba', I will find someone like you-lah hahaha...

Well, mari jujur pada diri sendiri. Tiga hari terakhir menjenuhkan. Saat kamu ingin melakukan sesuatu, dengan segala persiapan dan semangat '85, tapi di lapangan tidak bisa apa-apa pasti menyedihkan. Menjengkelkan!
Aneh ya, bukannya saya seharusnya mengendalikan apa yang bisa dan tidak bisa saya lakukan di sini, di tempat di mana saya punya selembar kertas dan "tongkat" sakti. Tapi itulah, semua berbeda. Kalau saja kamu ada di sini dan merasakannya, seharusnya lehermu pegal karena geleng-geleng kepala. Terlalu banyak hal di sini yang di luar kewajaran. TERLALU BANYAK! Dan mungkin sekarang saya pun mulai menjadi tidak wajar. Paling tidak cara berpikir.
Dan kamu tahu tidak, pijaran-pijaran keinginan lama itu datang lagi. Mendesak dan terus mendesak menutup semua saraf-saraf bertahan. Pindah-pindah-pindah. Hanya kata itu. Padahal, saya sudah berkata saya akan BERTAHAN. Bertahan bukan karena terlena pada comfort-zone. Bukan! Karena di sinipun kadang seperti "jahanam" yang membakar otak.
Dulu, bila serangan seperti ini datang bertubi saya bisa mendapatkan penawarnya di ruang-ruang segi empat itu. Tertawa dan menertawai diri sendiri. Bersama-sama. I always got fine there. Now?? I don't know where that place is.
Hmmm...lama dan semakin lama berpikir, cermin itu memantulkan sisi lain. Apa selama ini saya melakukannya karena orang lain? Apa selama ini saya melakukannya karena ingin disukai? Apa selama ini saya melakukannya karena sesuatu? Sebagiannya harus saya katakan benar adanya. Munafik rasanya kalau mengatakan sepenuhnya salah. Dan tanpa sadar saya telah menggantungkan diri, kesenangan, tawa, dan kenikmatan melakukannya tiap saat, padanya. Ketika perlahan sebagian berubah, saya pun perlahan meredup kehilangan kesenangan, tawa, dan kenikmatan itu. Seperti yang sudah-sudah, semua akan begitu manis di awal tapi kemudian menjadi hambar setelah sekian lama. 
Ya, bayangan itu berangsur menghilang setiba gelap yang datang menyapa.
 
#sudah pukul 1 dini hari, artinya sudah 19 Syawal 1433. Saya harus menyudahi tulisan tanpa ujung ini. Saya harus kirim sms hehe..
nice dream :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar